Electricity Lightning

BANNER

bisnis-satu
picasion bisnis-satu maker

WELCOME TO BUSSINES BLOG post 1 title

BISNIS MERUPAKAN SEBUAH LANGKAH AWAL DALAM SEBUAH KEHIDUPAN. UNTUK MERAIH KEBERHASILAN, KESUKSESAN, KEBAHAGIAN HANYA BISA DI RAIH DENGAN SATU HAL YAITU BISNIS

WELCOME TO BUSSINES BLOG post 2 title

BISNIS MERUPAKAN SEBUAH LANGKAH AWAL DALAM SEBUAH KEHIDUPAN. UNTUK MERAIH KEBERHASILAN, KESUKSESAN, KEBAHAGIAN HANYA BISA DI RAIH DENGAN SATU HAL YAITU BISNIS

WELCOME TO BUSSINES BLOG post 3 title

WELCOME TO BUSSINES BLOG post 4 title

WELCOME TO BUSSINES BLOG post 5 title

Selasa, 30 April 2013

TIPS BISNIS DI MULAI DARI BAHASA TUBUH

Bahasa tubuh penting bagi seorang pengusaha. Bahasa tubuh yang meyakinkan akan memperteguh pesan yang Anda sampaikan lewat bahasa lisan. Meskipun Anda tidak bertugas sebagai staf khusus penjualan, di fase-fase awal usaha, Anda tetap dituntut untuk melakukannya sendiri tanpa bantuan orang lain. Untuk itu Anda harus menguasai sejumlah bahasa tubuh yang mempertinggi kemungkinan orang untuk bersedia menjadi pembeli produk dan layanan Anda. Apa saja bahasa tubuh tersebut? Simak uraian berikut ini.

Langkah kaki yang bersemangat
Saat Anda berada di dalam lokasi usaha, entah itu toko atau kantor, dan seorang calon pembeli masuk, jangan malas dan segan untuk berjalan menghampirinya. Cara berjalan Anda harus menunjukkan semangat dan energi yang tinggi. Tidak perlu berlebihan tetapi cukup untuk menekankan bahwa Anda antusias menyambut mereka di tempat Anda. Jika perlu salamilah orang tersebut sembari bungkukkan badan ke depan sedikit. Kesan yang akan ditangkap ialah bahwa Anda akan lebih ramah, mudah diajak bicara dan terbuka.

ARTI BISNIS

Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.
Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan. Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini, misalnya bisnis koperatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Model bisnis seperti ini kontras dengan sistem sosialistik, dimana bisnis besar kebanyakan dimiliki oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More